-->
مَثَلُ الَّذِيْ يَطْلُبُ الْعِلْمَ بِلاَ حُجَّةٍ كَمَثَلِ حَاطِبِ لَيْلٍ، يَحْمِلُ حُزْمَةَ حَطَبٍ وَفِيْهِ أَفْعَى تَلْدَغُهُ وَهُوَ لاَ يَدْرِيْ

DIANTARA SEBAB TERHALANGNYA SESEORANG DARI PETUNJUK AL-QUR’AN

Maka ilmu pertama yang diangkat adalah ilmu yang bermanfaat. Yaitu ilmu yang di batin yang mencampuri hati dan memperbaikinya. Sementara akan tersisa ilmu di lisan sebagai hujjah, maka manusia mulai meremehkan ilmu (yakni Al-Qur’an -pen) tidak mengamalkan tuntutannya, tidak pengemban ilmu itu sendiri tidak juga selain mereka.
Kemudian pergilah ilmu dengan kematian pengembannya, sehingga tidak ada yang tersisa melainkan Al-Qur’an yang mushaf-mushaf. Tidak ada yang memahami maknanya, tidak juga batasan-batasannya, serta hukum-hukumnya.

Kemudian Al-Qur’an diambil, tidak ada yang tersisa di mushaf, tidak ada sama sekali di hati. Setelah itu, terjadilah hari kiamat, sebagaimana sabda Rosululloh Shollallohu ‘Alaihi wa Sallam:

لا تقوم الساعة إلا على شرار الناس

“Tidak akan terjadi hari kiamat kecuali pada sejelek-jelek manusia”.(5)

Beliau Shollallohu ‘Alaihi wa Sallam juga bersabda:

لا تقوم الساعة وفي الأرض أحد يقول الله الله

“Tidak akan terjadi kiamat sementara di bumi masih ada yang menyebut Alloh … Alloh”(6). [Jami’ul ‘Ulum wal Hikam 2/299-300]

Wallahu A’lamu bish showaab

Abu Ja’far Al-Harits Al-Minangkabawy

Solok – Sumatera Barat

9 Robi’ul Akhir 1441

CATATAN KAKI:

1. HR Abu Daud dishohihkan Syaikh Al-Albany Rahimahulloh

2. Imam Al-Khoththoby Rahimahulloh dalam Ma’alimus Sunan mengatakan: “Ibnu Mas’ud mencelanya karena cepatnya membaca Al-Qur’an tidak perlahan-lahan sehingga terlewatkan baginya pemahaman Al-Qur’an dan pengetahuan maknanya”.

3. HR. Bukhory-Muslim, dari Abu Sa'id Al-Khudry Rodhiyallohu 'Anhu. Tulang dan pangkal tenggorokan dalam riwayat terpisah

4. HR Muslim dari Abu Malik Al- Asy’ary Rodhiyallohu ‘Anhu

5. HR Muslim dari ‘Abdulloh bin Mas’ud Rodhiyallohu ‘Anhu

6. HR Muslim dari Anas bin Malik Rodhiyallohu ‘Anhu

KITAB-KITAB SEPUTAR PEMBAHASAN:

• Majmu’ul Fatawa Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahulloh

• Muqoddimah Ushulit Tafsir karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahulloh

• Al-Burhan fii ‘Ulumil Qur’an karya Imam Muhammad bin ‘Abdillah Az-Zarkasy Rahimahulloh

• Ittihaful Jama’ah bima Ja’a fil Fitan wal Malahim wa Asyrotis Sa’ah karya Syaikh Hamud At-Tuwaijiry Rahimahulloh

• Syarh Muqoddimah Ushulit Tafsir karya Syaikh Al-‘Utsaimin Rahimahulloh

• Syarh Muqoddimah Ushulit Tafsir karya Syaikh Yahya Al-Hajury Hafizhohulloh

• Syarh Muqoddimah Ushulit Tafsir karya DR Musa’ad Ath-Thoyyar Hafizhohulloh

• At-Tafsirul Lughowi Lil Qur’anil Karim karya DR Musa’ad Ath-Thoyyar Hafizhohulloh

• Asbabul Khotho’ Fit Tafsir karya DR Thoha Mahmud Hafizhohulloh